Pengalaman saya menemukan martabak terenak di Malang

Sebagai seorang penulis sekaligus penikmat kuliner terutama martabak. Keinginan menemukan penjual martabak terenak di kota Malang menjadi sebuah gairah yang tak pernah padam. Banyak sekali penjual martabak telor dan martabak manis yang katanya enak, namun setelah saya mencobanya sendiri menurut saya gak terlalu istimewa.

Ada beberapa vendor martabak yang pernah saya coba. Ada martabak telor di daerah alun-alun malang yang katanya enak dan legendaris. Warga kota Malang yang mengaku sebagai penggemar martabak pasti tahu karena memang sudah sangat terkenal dan telah eksis berpuluh tahun lamanya. Mungkin karena saya sendiri telah banyak mencicipi rasa martabak telor yang enak di setiap kota yang pernah saya singgahi atau mungkin karena ekspektasi saya terlalu tinggi, saya agak kecewa.

Ada juga yang lagi ngetrend di kalangan pecinta martabak adalah "martabak pizza". Kedengarannya sangat menggoda memang. Martabak manis atau biasa disingkat "marman" atau kalau di kota malang ini lazim juga disebut dengan kue "terangbulan" disingkat "terbul", dengan aneka topping warna-warni yang diatur sedemikian rupa sehingga memikat mata yang melihat. Yang dijadikan topping pun macam-macam, ada meses warna-warni, oreo, kitkat, coklat batangan (silverqueen, toblerone, dll.), nutella, dll.

Memang sangat menarik untuk dilihat .. tetapi tidak saat dicicipi. Rasanya jadi rancu! Okelah jika yang dijadikan topping adalah meses atau selai ... mungkin masih bisa mixed rasanya di mulut. Lain halnya jika toppingnya silverqueen atau kitkat ... yang terjadi adalah tragedi rasa!

Tragis! Tak ada kata lain yang terpikirkan oleh saya. Rasanya seperti saling menghancurkan satu sama lain. Maksud saya ... saya suka martabak manis yang berserat lembut, saya juga suka silverqueen (siapa yang tidak?), namun saya tidak akan makan keduanya bersamaan, karena ... itu tidak cocok!

Hampir saja saya menyerah dalam usaha mencari martabak terenak di kota Malang, namun disaat manusia hampir menyerah itulah biasanya yang maha kuasa menurunkan pertolongan.

Mungkin bisa dikatakan jodoh. Pagi itu saya sedang bersantai sendirian dirumah. Anak-anak sekolah sedangkan istriku sedang senam. Sambil minum kopi dan baca-baca berita di internet, saya berpikir mungkin enak juga pagi-pagi minum kopi sambil nyemil apaa ... gitu. Tiba-tiba muncul notifikasi fb di hp saya, isinya seseorang mengirimkan barang untuk dijual di group kuliner yang saya ikuti.


Iseng-iseng saya buka ... isinya seseorang bernama Diana menjual martabak dan terangbulan. Yes! Cocok nih, ibarat pucuk dicinta ulam tiba, lagian jarang-jarang ada yang jual martabak pagi. Saya baca sales letternya ternyata bisa delivery order free ongkir area Sawojajar. Cuman yang bikin saya sedikit ragu, harganya murah banget! Jangan-jangan kualitasnya gak terjamin nih.

Saya coba kepoin profil penjualnya, wow banyak banget testimoni yang bilang martabak sama terangbulannya enak. Keraguan sayapun segera sirna berganti dengan rasa penasaran ingin mencoba rasa martabak diana ini.

Tanpa pikir panjang saya contact CP yang tersedia dan saya minta daftar menunya. Singkat cerita saya memesan martabak telor dan martabak manis dengan topping coklat kacang kesukaan saya.

Gak sampai sejam pintu pager saya ada yang ngetuk, saya lihat ternyata pesanan martabak saya udah dateng ... lumayan cepat juga nih.

Sederhana, itu kesan pertama yang saya lihat dari kemasannya. Cuman pakai kotak kardus putih seperti yang biasa dipakai buat kondangan. Namun begitu selesai pada gigitan pertama ... wow! Rasanya enak banget, marman atau martabak manisnya empuk, teksturnya lembut serasa lumer di mulut. Manisnya, rasa gurih dari butter cream-nya pas banget sama sekali gak bikin eneg. Martabak telornya tebal, kulitnya garing, renyah, bumbu rempah sama asinnya juga pas.
martabak-manis
Martabak manis rasa keju susu
Ini yang selama ini saya cari ... martabak yang bercitarasa asli dan gak neko-neko. Sederhana banget, namun karena kesederhanaan itulah sehingga citarasa asli dari martabak lebih terekspos. Sejak saat itu, setiap saya atau istri saya ingin martabak tidak perlu lagi repot-repot keluar rumah. Tinggal order via WA, dan martabak pun dikirim ... praktis banget.
martabak-telor
Martabak telor istimewa
Mungkin agak terlalu berlebihan jika saya katakan ini adalah martabak terenak di kota Malang, namun bagi saya yang sudah menyukai martabak sejak kecil, rasa dari "Martabak Diana" ini juara dan layak punya tempat di daftar martabak terenak di Malang.

Bagi anda yang ingin mencoba rasa martabak diana bisa langsung contact mbak diana via BBM/WA di 55385c96/083848074259 atau add fb-nya disini. Saya sarankan untuk memesan pada pagi atau siang hari (buka mulai jam 9). Sebenarnya malam pun juga bisa dilayani, namun pengalaman saya sering kehabisan jika pesen malam.

Popular posts from this blog

Cara membersihkan dan merawat wajan besi baru beli

Tutorial Bergambar Cara Setting Ulang Modem Speedy Merk ZTE type ZXV10 W300S

Arti gelar Lc dibelakang nama ustadz